APINDO Targetkan Produk Kain Sasirangan Tembus Ekspor 2 Bulan Kedepan

hallobanua.com, BANJARMASIN – Mendorong majunya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di bidang handycraft di banua, Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kalimantan Selatan menargetkan bisa melakukan ekspor di 2 bulan mendatang.

Hal itu diungkapkan oleh H Supriadi, selaku Ketua DPP APINDO Kalsel disela kegiatan Workshop  UMKM yang mengambil tema “Langkah dan strategi ekspor pelaku UMKM, dalam rangka membantu pemulihan ekonomi nasional di Kalsel” yang digelar, Senin (25/4/22) tadi,  di Swissbell Hotel Banjarmasin.

Dikatakannya, dirinya sudah melakukan kerjasama dengan beberapa negara bagian di Amerika Serikat bahkan sudah membentuk 10 jaringan di negara bagian AS itu.

Dengan terjalinnya kerjasama awal dengan 10 negara bagian tersebut, Ia pun optimis orientasi ekspor Kalsel bisa terlaksana.

“Saya menargetkan dua bulan mulai hari ini kita akan melakukan ekspor perdanakain sasirangan yang sudah jadi pakaia,  karena peminatnya di Amerika sudah ada, ini peluang sangat baik bagi pelaku UMKM di banua untuk bisa membuktikan bahwa produk UMKM kita bisa bersaing dan masuk ekspor,” ujar H Supriadi .

Menurutnya, produk UMKM khas kalsel memiliki potensi dan peluang untuk bisa tembus di bidang ekspor, namun sayangnya masih minimnya pengetahuan dan jaringan hingga membuat produk lokal pasarnya jadi terbatas, mentok di tingkat regional saja.

Sementara itu, Ketua Pelaksana  workshop, H Sunardi mengungkapkan kegiatan ini diikuti ratusan para pelaku UMKM se Kalsel.

Dikatakannya, setelah mengikuti kegiatan pelatihan gratis ini, nantinya para pelaku UMKM akan dibina langsung oleh APINDO Kalsel agar produknya bisa masuk ke jaringan ekspor.

“Ini cara kami dari APINDO untuk ikut membantu UMKM di banua,  workshop akan kita lakukan rutin nanti dengan tema yang berganti-ganti, dan untuk hari ini trainernya khusus kita datangkan dari Jakarta beliau adalah kepala sekolah ekspor Indonesia bapak Handito,” kata Sunardi.

Kegiatan workshop ini turut dihadiri oleh Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina, dan turut memberikan apresiasi kepada APINDO dalam upaya membantu dan mendukung para UMKM.

 “Semoga kita bisa terus berkolaborasi, saat ini untuk Pemko Banjarmasin sendiri sudah bisa mencetak 3.000 wirausaha baru di Kota Seribu Sungai,” terang Wali Kota H Ibnu Sina.

Kegiatan ini sendiri dapat terlaksana berkat dukungan penuh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KpW BI) Provinsi Kalsel, Bank Kalsel dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

Tim Liputan/ may
Kota bjm
Baca Juga
Hallosulsel

Follow Instagram Kami Juga Ya