sulsel.hallobanua.com, Makassar - Berdasarkan hasil Tim Verifikasi dan Validasi (verval) Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar terdapat empat kecamatan yang belum layak untuk melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Makassar.
Menurut Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Nielma Palamba membeberkan rencana PTM di Kota Makassar akan segera diputuskan bulan depan. Hanya saja, berdasarkan data kesiapan sekolah di 15 kecamatan, ada empat kecamatan yang belum layak untuk dilakukan PTM.
"Disdik akan turun kembali untuk melakukan verval data untuk mengupdate data di empat kecamatan yang belum layak melakukan PTM yakni Kecamatan Manggala, Mariso, Tallo dan Rappocini," bebernya, Senin (27/09/2021).
Rencanannya Tim Verifikasi dan Validasi (verval) Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar yang turun ke lapangan untuk meninjau empat indikator yang dilihat dalam verifikasi dan validasi kelayakan sekolah dalam PTM yakni secara administrasi, sarana dan prasarana, kesiapan belajar dan faktor resiko.
Sementara itu, kecamatan yang layak untuk melakukan PTM diantaranya, Kecematan Biringkanaya, Bontoala, Tamalanrea, Tamalate, Mamajang, Makassar, Panakkukang, Ujungpandang, Wajo, dan Kecamatan Pulau Sangkarrang menyesuaikan. A
"Hasil verval untuk sekolah PAUD dibulan Juni administrasinya 98 persen, sarana prasarana 89,5 persen, kemudian kesiapan tatap belajar 89,5 persen dan faktor resikonya 53,40 persen. Ketika ambang batas layak diatas 90 persen ke atas, maka layak dilakukan pembelajaran tatap muka," ungkapnya.
SD Negeri admninistrasinya 98 persen sarana dan prasarananya dikatakan layak karena 96,8 persen. Persiapan belajar juga layak dan faktor resikonya 15 persen sehingga tidak beresiko dan layak melaksanakan PTM. SD swasta administrasi 99,9 persen, sarana dan prasarana 98,2 persen, persiapan belajarnya 96,9 persen faktor resikonya 15,7 persen sehingga tidak beresiko melaksanakan PTM. Secara totoal 91 persen dinyatakan layak PTM.
SMP negeri administrasi semua 100 persen terpenuhi, sarana dan prasarana 97,4 persen layak dan kesiapannya belajar 99,0 persen. Sehingga dikatakan layak dan faktor resikonya 10 persen dikatakan tidak beresiko untuk PTM. Demikian juga untuk SMP swasta, administrasinya 95,3 persen, sarana dan prasarana 94,7 persen, kesiapan belajarnya 95,0 persen dan faktor resikonya 53, 44 persen sehingga tidak beresiko melaksanakan PTM.
"Ini masih data semenatara karena diambil samplenya di bulan Juli. Sehingga jika tim dinas pendidikan kembali turun untuk melakukan verifikasi dan validasi di setiap sekolah maka kemungkinan akan berubah," jelasnya.
Ia juga mengaku Dinas Pendidikan Kota Makassar akan segera turun kembali memeriksa terkait beberapa sekolah yang dikecamatan dinyatakan tidak layak.
Dhita Anggraeni/Sywl
